Memilih Shampoo Untuk Anjing

Kita akan mulai dari perbedaan antara kulit manusia dan kulit anjing. Ada sebuah komponen yang sangat penting pada kulit disebut Acid Mantle. Ini merupakan lapisan asam tipis yang menutupi kulit dan bertugas sebagai tameng untuk melindungi stratum korneum atau lapisan tanduk (lapisan kulit yang paling luar) dari kontaminasi lingkungan seperti bakteri dan virus. Stratum Korneum bertanggungjawab untuk menjaga tubuh bagian luar terhidrasi dengan baik, dengan cara menyerap air dan mencegah terjadinya penguapan yang berlebihan.

Ketika kita mandi, menggunakan sabun dan shampoo, kita membuang lapisan acid mantle tadi. Inilah mengapa hampir semua shampoo dan sabun manusia diformulasikan dengan pelembab untuk menggantikan lapisan pelindung yang telah dibuang tadi, setidaknya sampai kulit mampu membentuk lapisan itu kembali sekitar 12 jam. Jika Stratum Korneum dibiarkan tidak terlindungi, maka hal itu akan membuka kesempatan bagi berbagai microorganisme untuk masuk dan menghasilkan kulit yang kering bersisik, iritasi, mengelupas, atau membentuk ruam benjolan yang gatal.

Acid mantle ini bisa juga diartikan sebagai keseimbangan PH pada kulit. Kisaran skala PH relatif adalah 0 sampai 14, dengan tingkat kurang dari 6.4 dianggap sebagai keasaman tinggi, dan tingkat lebih dari 6.4 dianggap alkalinitas/basa yang tinggi.

Anjing mempunyai Struktur Kulit dan Bulu yg berbeda dengan manusia jadi sebisa mungkin menghindari penggunaan shampoo manusia pada anjing.

Alasannya:

  1. Pada anjing umumnya mengandung PH lebih tinggi yaitu 6.5 – 7.5 (Basa/Alkaline) dan bahkan pada breed tertentu bisa mencapai PH 9.1. Sedangkan pada manusia 4.6 sampai dengan 6 (Asam/Acid). PH tinggi pada anjing menyebabkan anjing rentan terhadap serangan bakteri dibanding pada manusia karena bakteri umunya tidak tahan asam.
  2. Kulit manusia terdiri dari 10-15 lapisan sel, sedangkan pada anjing terdiri dari 3-5 lapisan sel. Karena jumlah lapisan sel lebih tipis maka kulit anjing lebih sensitif dibanding kulit manusia.
  3. Bulu anjing mempunya siklus dimana bulu akan tumbuh sampe panjang tertentu dan kemudian mati (alias rontok) dimana sering disebut dengan istilah “Shedding”. Sedangkan rambut manusia terus tumbuh memanjang.
  4. Bulu anjing lebih tipis diameternya dibanding rambut manusia. Jadi bulu lebih mudah rusak dibanding dengan rambut manusia.
  5. Pada umumnya shampoo manusia lebih “Tajam/Irritant” dibanding shampoo untuk anjing. Dan beberapa kandungan kimia pada shampoo manusia dapat meningkatkan resiko keracunan pada hewan terutama pada shampoo anti ketombe manusia.

Tips memilih Shampoo Anjing:

  1. Pilih produsen shampoo anjing yang terpercaya bagi anda.
  2. Pilih shampoo yang mild untuk anjing anda karena kulit anjing memang sensitif. Hindari shampoo yang mengandung NaOH (Soda Api) karena akan merusak bulu. Fungsi dari NaOH ini adalah untuk meningkatkan daya bersih detergent, akan tetapi berdampak negatif pada bulu dan warna anjing. Walaupun tidak dicantumkan pada label, kita dapat merasakan efek “panas” jika shampoo terkena ke kulit.
  3. Jika kulit dan bulu anjing anda ada bermasalah, gunakan Medicated Shampoo yang memang khusus buat masalah anjing anda. Tetapi ada beberapa cara natural yang bisa dilakukan sebelum menggunakan medicated shampoo dan tentunya efeknya sedikit lebih lamban.
  4. Sebisa mungkin gunakan shampoo anjing Hypoallergenic atau shampoo anjing yang terbuat dari bahan2 alami. dimana harga shampoo tersebut tentunya tidak murah.
  5. Ada baiknya anda menghindari shampoo yang menggunakan parfum tidak jelas atau sering disebut parfum synthetic. Lebih baik memilih shampoo dengan bau yang tidak terlalu menyengat dan anda bisa menambahkan essential oil/aromatherapy oil pada shampoo yg anda beli.
  6. Pilih Shampoo anjing yang dapat mengembalikan kelembaban kulit dan bulu anjing yang hilang ketika terkena detergen dari shampoo tersebut. Jika diperlukan gunakan conditioner secara terpisah.

Untuk mengatasi beberapa masalah kulit dan bulu ada beberapa cara natural:

  1. Untuk mengatasi Kulit kering dan ketombe: gunakan Olive Oil/Minyak Zaitun secukupnya, oleskan pada bulu sampai ke kulit diamkan 30 menit. mandikan anjing anda seperti biasa. Atau bisa juga di usapkan ditangan dan langsung oleskan ke seluruh tubuh anjing untuk menghasilkan bulu yg mengkilap.
  2. Untuk mengatasi gatal pada anjing: gunakan Pine Oil atau Eucalyptus Oil secukupnya dan oleskan pada bulu sampai ke kulit, diaplikasikan setelah mandi dan sebelum blow.
  3. Untuk mengatasi Kutu/menghindari kutu dan serangga: Pine Oil, Eucalyptus Oil, Ekstrak Lemon, dan Lavender Oil. Oleskan pada bulu sampai ke kulit secukupnya.
  4. Jika menginginkan bulu kuat dan tebal, dapat menggunakan VCO atau Virgin Coconut Oil. Oleskan pada bulu sampai ke kulit diamkan 30 menit, mandikan anjing anda seperti biasa.
  5. Jika kulit terserang penyakit hotspot: gunakan Apple Cider Vinegar, ditetesi dibagian yang terserang penyakit, dan mandikan menggunakan air Daun Sirih.
  6. Jika anjing bau berlebihan, bisa dimandikan dengan menggunakan air daun sirih plus sedikit sabun.

Hal lain yang Harus Diperhatikan:

Seperti manusia, anjing juga kadang memiliki ketombe. Ketombe pada anjing bisa terjadi karena kulit yang kering, shampoo yang tidak dibilas dengan bersih, diet yang buruk atau kurangnya perawatan/grooming. Shampoo anti ketombe manusia tidak boleh digunakan untuk anjing karena mengandung zinc pyrithione, yang tidak biasa digunakan pada shampo anjing. Shampoo anti ketombe manusia juga mengandung coal tar yang bisa membuat iritasi kulit anjing anda.

Saat memilih shampoo untuk anjing anda, sebaiknya pastikan tidak ada pewangi buatan atau pewarna buatan yang ditambahkan dalam shampoo. Carilah pelembab kulit alami seperti Vit E, aloe vera, madu, dan tea tree oil. Pewangi alami seperti Chamomile, lavender, eucalyptus, dan citrus adalah beberapa contoh wewangian yang harum dan beberapa diantaranya bisa juga bekerja ganda sebagai penolak serangga.

Disadur dari berbagai sumber.

Loading