Pelihara Anjing Dapat Mengurangi Stres
Stres adalah salah satu hal yang sudah pasti semua orang pernah alami, stres bisa diakibatkan dari hal apapun yang dilakukan setiap hari. Ada penelitian yang mengatakan bahwa kamu dapat mengurangi stres dengan menghabiskan waktu dengan anjingmu.
Sebuah laporan yang dilansir Telegraph mengatakan bahwa anjing bisa menjadi alat yang lebih efektif dalam menenangkan pikiran ketimbang duduk-nonton televisi atau hal lain. Jalan-jalan dengan anjing juga menjadi sarana yang lebih efektif untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga daripada makan atau bahkan berlibur. Temuan itu berdasarkan survei yang dilakukan Mindlab International. Berdasarkan survei tersebut, 55 persen orang lebih santai setelah menghabiskan waktu dengan hewan peliharaan mereka, 44 persen menjadi kurang khawatir lagi soal kerjaan dan keuangan. Seperempat responden menggambarkan, anjing mereka sebagai teman terbaik, sementara satu dari enam perempuan mengatakan mereka memercayai pemikiran terdalam mereka saat bersama hewan peliharaan.
Penelitian itu menyasar 1.000 pemilik anjing. Dr David Lewis, seorang psikolog di Mindlab, mengatakan, “Berinteraksi dengan anjing merupakan suatu pengurang stres yang efektif. Hal itu meningkatkan rasa puas dan relaks.”
Salah satu manfaat kesehatan yang bisa dirasakan para pemilik hewan peliharaan adalah perasaan lebih rileks saat berinteraksi dengan “sahabat setia” ini. Manfaat yang sama ternyata juga dirasakan oleh anak-anak autis yang memelihara anjing.
Penelitian menunjukkan anak-anak yang memiliki gangguan spektrum sindrom autisme mengalami penurunan kadar hormon kortisol atau hormon stres setelah mereka menghabiskan waktunya bermain dengan anjing peliharaannya. Para orangtua juga melaporkan berkurangnya gangguan perilaku pada anak-anak mereka.
Beberapa literatur juga menunjukkan anjing yang telah dilatih khusus mampu membantu anak autis dalam situasi sosial serta meningkatkan kemampuan anak autis mengikuti aktivitas rutin harian.
Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Psychoneuroendocrinology, para ahli untuk pertama kalinya berhasil mengungkap manfaat psikologi dari anjing peliharaan untuk anak autis. “Anjing peliharaan mampu menurunkan kadar hormon stres pada anak-anak autis,” kata Sonia Lupien, peneliti dari Universitas Montreal.
Lupien dan timnya melakukan pengukuran kadar kortisol dari air liur 42 anak autis. Normalnya, produksi kortisol mencapai puncaknya 30 menit setelah seseorang bangun tidur. Lupien mengukur kadar kortisol sebelum, selama dan setelah anak-anak autis itu berinteraksi dengan anjing yang telah dilatih untuk bersikap tenang dalam kondisi yang ribut dan chaos.
Dua minggu sebelum diperkenalkan dengan anjing-anjing jinak itu, kadar kortisol para responden mencapai 58 dalam 30 menit setelah bangun tidur pagi. Namun setelah mereka sering bermain dengan sahabat barunya, kadar kortisolnya berkurang hingga 10 persen. Empat minggu setelah si anjing diambil kembali, kadar kortisol anak-anak itu meningkat hingga 48 persen.
Para orangtua anak-anak itu juga melaporkan penurunan gangguan perilaku, seperti tantrum ketika anak-anak berinteraksi dengan si Doggie.
Kompas